Peran legislatif dalam mendukung Kota Pahlawan sebagai kota berkelanjutan (sustainable city) menjadi upaya bersama DPRD Kota Surabaya. Komitmen itu diwujudkan melalui capaian penghargaan Nirwasita Tantra Tahun 2021 oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Reni Astuti hadir mewakili ketua DPRD Surabaya untuk menerima secara langsung penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra juara 1 kategori Kota Besar yang diserahkan oleh Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong bertempat di Auditorium Dr. Ir. Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti Jakarta.

Pimpinan DPRD Surabaya tersebut menyebutkan bahwa capaian itu selaras dengan visi-misi Kota Surabaya 2021-2026 dalam rangka menyukseskan pembangunan berwawasan lingkungan.

“Dukungan DPRD Surabaya dibawah kepemimpinan Ketua DPRD dan jajajaran pimpinan dan segenap anggota DPRD bersama-sama pemerintah kota Surabaya dan partisipasi warga menjadikan Surabaya peroleh penghargaan ini,” jelas Reni, Rabu (20/07/2022).

Pihaknya pun menjelaskan bahwa urgensi dari pembangunan ramah lingkungan yaitu dengan menyiapkan kehidupan yang lebih baik bagi generasi masa mendatang.

“Pembangunan daerah semestinya mengarus utamakan lingkungan hidup dan memperhatikan keseimbangan antara daya topang ekologi, sistem sosial dan pembangunan ekonomi untuk kesejahteraan rakyat,”terangnya.

“Terlebih lagi keterlibatan pelajar dan anak muda yang punya banyak ide, inovasi, rasa peduli serta cinta lingkungan untuk sama-sama menyelamatkan bumi demi keberlangsungan hidup umat manusia,”sambung Reni

Dirinya pun menyampaikan apresiasi sekaligus harapan melalui semangat kolaborasi Kota Surabaya dapat terus mempertahankan serta meningkatkan capaian-capaian positif yang berdampak pada kualitas hidup masyarakat Kota.

“Terima kasih warga Kota Surabaya, pejuang lingkungan hidup, kader surabaya hebat, pegiat bank sampah dan kampung zero waste dan segenap lembaga dan komunitas yang mendukung serta perhatian agar Pemkot bersama DPRD memberikan keberpihakan terhadap kebijakan yang mengutamakan lingkungan hidup,” jelasnya

Terakhir, Reni juga meyakini bahwa lingkungan hidup merupakan aset ekonomi yang sangat mahal. Oleh karena itu pihaknya pun menghimbau untuk terus peduli dan merawat lingkungan.

“Mari jaga bersama lingkungan kita, jaga bumi kita, maju dan berkelanjutan untuk Surabaya,” sambung Reni

Dalam sambutannya Wakil Menteri Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong menyebutkan penghargaan ini ditujukan bagi mereka yang terbukti memiliki kepedulian, komitmen, prakarsa, inovasi, motivasi, dan kreativitas secara berkelanjutan menjaga lingkungan, sehingga berdampak pada ekonomi dan sosial di lingkungan masing-masing.

Baginya, penghargaan ini menjadi langkah awal untuk memotivasi supaya terus dilanjutkan di wilayah mereka masing-masing. Nirwasita Tantra merupakan amanah bagi penerimanya untuk tetap menjaga keberlangsungan bumi ini.

“Semoga kontribusi yang telah diberikan dapat terus ditingkatkan dan disebarluaskan, sehingga menjadi motivasi di kalangan masyarakat,” tuturnya.

Sebagai informasi, Kota Surabaya juga meraih penghargaan Nirwasita Tantra ketujuh kalinya sebagai peringkat pertama untuk kepala daerah yang diterima langsung oleh Walikota Surabaya. Ini kali kesekian konsistensi Kota Surabaya mempertahankan capaian di bidang lingkungan hidup.