Ramadhan menjadi momen bagi setiap insan untuk saling berbagi kebaikan dan kebahagiaan. Hal ini pula yang dilakukan Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Reni Astuti saat berkunjung ke wilayah Kalimas Baru II, Perak Utara, Sabtu (23/4) petang.

Kedatangan Pimpinan DPRD Surabaya tersebut dalam rangka berbagi senyum dan kasih bersama para anak yatim dari RW VI serta RW IX di kawasan Pabean Cantikan.

Santunan dan pemberian bingkisan rutin kepada anak-anak yatim ini rutin dilaksanakan setiap tahunnya. Sejumlah 100 anak yatim dari masing-masing RT hadir pada giat buka bersama tersebut.

Dalam sambutannya, legislator Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mensukseskan acara sehingga dapat berjalan dengan baik serta lancar.

“Matur nuwun kepada semua yang hadir, yang mewakili, yang mendukung, sehingga acara ini bisa terselenggara dan bisa membuat senyum, membahagiakan, serta menyenangkan anak-anak yatim yang ada di sini, ya,” sapa Reni.

Bagi Reni, momen bulan suci Ramadhan menjadi waktu yang tepat sebagai sarana meningkatkan sikap saling peduli dan berbagi kebahagiaan sekaligus mengirim pesan kepada seluruh warga Kota Pahlawan untuk terus memperkuat empati dan kepedulian terhadap sesama.

Selama acara berlangsung, tampak raut wajah sumringah dan bahagia terpancar dari mimik wajah dan mata para anak yatim itu. Antusias warga Kalimas Baru II yang hadir pun semakin menambah semarak acara lantaran kegiatan semakin ramai.

Pada kesempatan ini, Reni juga memberi semangat dan motivasi kepada anak-anak untuk senantiasa memiliki tekad yang kuat untuk meraih mimpi-mimpinya.

“Dan yang paling penting lagi, anak-anakku semuanya, saya berpesan, terus semangat belajarnya ya, gapai cita-cita setinggi-tingginya, oke,” ucap Reni. “Oke,” sahut anak-anak dengan suara sayup malu-malu.

Reni mengatakan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama DPRD memiliki komitmen untuk mendukung pendidikan anak-anak Kota Surabaya yang diwujudkan melalui beasiswa sekolah.

“Ada yang mau jadi polisi? camat? menteri? pengusaha? ustadz?,” tanya Reni. Silih berganti anak-anak pun mengacungkan tangan menjawab. “Jadi anak-anak, ayo semangat belajarnya, ya,” imbuhnya.

Berbagai pertunjukan pun ditampilkan di sela-sela acara, seperti dongeng boneka tangan, lalu sholawat bersama, hingga penampilan tabuhan musik nuansa religi dari grup Arpama kian menambah meriah suasana mendekati waktu berbuka puasa.

Menjelang maghrib kegiatan pun ditutup dengan pembagian santunan dan bingkisan serta foto bersama para pengurus kampung setempat. Agenda lalu dilanjutkan acara buka puasa bersama serta diakhiri dengan sholat berjamaah.